Ankle sprain atau yang kerap disebut sebagai cedera ankle merupakan bentuk cedera ligamen (jaringan ikat) pada pergelangan kaki.
Cedera ini seringkali dialami oleh para atlet-atlet seperti atlet basket, voli, sepakbola dan jenis olahraga lainnya.
Biasanya cedera ankle ini terjadi pada jenis olahraga yang mengharuskan pemainnya untuk mengubah arah dengan cepat dan berhenti dari pergerakan yang cepat.
Selain itu, cedera ini juga dapat terjadi apabila ada benturan. Namun, walaupun cedera ankle sering terjadi pada atlet, cedera ankle juga dapat terjadi di kehidupan sehari hari kepada siapa saja dan dimana saja.
Bagaimana Ankle Sprain Terjadi?
Ankle sprain dapat terjadi apabila seseorang salah memijakan kaki pada lantai ketika sedang jalan atau lari, berjalan di permukaan yang tidak rata atau mengangkat beban yang terlalu berat.
Adanya peregangan berlebihan pada ligament dapat mengakibatkan kerobekan kecil ataupun besar.
Kerobekan ini dapat dinilai melalui grading dari grade I hingga Grade III dimana ligament robek seutuhnya pada Grade III.
Bagaimana Penanganannya Di Rumah?
Cara penanganan yang dapat dilakukan dirumah adalah dengan Teknik R.I.C.E yaitu Rest, Ice, Compression, Elevation atau Istirahat, Es, Kompresi, dan Elevasi.
Teknik ini sudah menjadi patokan dalam menangani ankle sprain untuk membantu meredakan nyeri dan bengkak pada pergelangan kaki.
Apa Boleh Diurut?
Ankle sprain boleh saja diurut dengan catatan tingkat cederanya rendah dan dilakukan oleh seorang profesional dalam sports massage.
Namun apabila ankle sprain disertai dengan nyeri dan bengkak yang hebat maka hal yang sebaiknya dilakukan pertama adalah dengan Teknik R.I.C.E untuk meredakan inflamasi.
Bagaimana Physiotherapy Bisa Membantu?
Seorang physiotherapis dapat membantu dengan memberi assesmen dan diagnosis yang akurat terhadap pasien sehingga bisa memberi penanganan khusus dan terstruktur sesuai dengan cedera dan limitasi gerakan yang mungkin dimiliki pasien.
Treatment yang digunakan dapat berupa gerakan latihan kekuatan, latihan mobilitas, penggunaan teknologi physiotherapy seperti TENS, Infrared, Ultrasound, Dry needling, Kinesio tape dan juga sports massage.
Apabila anda mengalami Ankle Sprain atau cedera lainnya, Anda bisa konsultasi dulu bersama kami di Movement Art GRATIS! Hubungi kami sekarang!
Ditulis oleh Andy Dwibaskoro
Ditinjau oleh Niken Dwi Saraswati, S.Tr.Kes, C-DNP
Referensi:
- Cleaveland Clinic. “Sprained Ankle” https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/22048-sprained-ankle, diakses pada 16 Desember 2024.